Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi hadir di SMAN 1 Wonosari pada Senin (28/4) guna memantau perkembangan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah berjalan kurang lebih tiga bulan. Sejumlah tamu penting juga turut hadir dalam kunjungan ini, antara lain Komandan Kodim 0730/Gunungkidul Letkol Inf. Roni Hermawan, Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih, S.E., M.P., dan Sekda Gunungkidul Sri Suhartanto, S.IP, M.Si., beserta staf masing-masing. Rombongan tamu disambut oleh Kepala SMAN 1 Wonosari, Tumisih, M.Pd., yang didampingi oleh Kepala Tata Usaha serta para guru dan karyawan yang bertugas piket MBG pada hari tersebut.

Suasana saat Pangdam IV Diponegoro memantau MBG di Kelas XI-A pada Senin (28/4).

“Alhamdullilah makanannya habis semua, dan sesuai dengan komposisi gizi, dan sudah terus dievaluasi oleh petugas dapur. Mudah-mudahan semakin kesini semakin baik dan menunya bervariasi setiap hari,” ujar Mayjen TNI Deddy Suryadi di hadapan para wartawan yang turut meliput kunjungan ini, dengan didampingi oleh Bupati Gunungkidul, Sekda Gunungkidul, Dandim Gunungkidul, dan Kepala SMAN 1 Wonosari. “Kita harapkan program ini bisa terus berlanjut dan bisa merata agar seluruh siswa dapat ikut merasakan, khususnya di wilayah ini dan wilayah lain pada umumnya,” pungkasnya.

Dalam kunjungannya di SMAN 1 Wonosari, Mayjen TNI Deddy Suryadi beserta jajarannya menilik pelaksanaan MBG di salah satu kelas, yakni kelas XI-A. Ia memberi motivasi bahwa keberhasilan dalam mencapai cita-cita di masa depan berawal dari mengonsumsi makanan bergizi. Selain itu, di hadapan para murid ia juga menjelaskan tujuan pemerintah mengadakan program ini. Ia berpesan kepada semuanya untuk memaklumi bila ada kekurangsempurnaan, mengingat MBG merupakan program baru, yang nantinya tentu akan terus dievaluasi dan diperbaiki.

Antrean perwakilan siswa saat mengambil paket MBG sesuai kelas masing-masing.

Salah satu murid XI-A, Geraldine Merdu, menuturkan bahwa program MBG ini sangat membantu murid terutama dalam hal menghemat uang saku dan bisa dialokasikan untuk kebutuhan lainnya. Dalam suasana canda, ia menyampaikan harapannya agar program MBG bisa memunculkan menu jus buah dan menambah jenis lauk.

Tentunya kita sepakat bahwa kualitas belajar dapat dimulai dari asupan gizi yang baik. Semoga penyelenggaraan program MBG ini dapat terus meningkat, dan tujuan program ini untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul dapat terwujud. (BGR)